Kriminal
Tusuk Korbannya Hingga Puluhan Kali, 2 Begal Sadis Dibekuk Polisi
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)--Kasus pembunuhan yang dialami oleh Sugiyanto (52) warga Padukuhan Ngasemrejo, Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen akhirnya berhasil diungkap aparat gabungan dari Polda DIY dan Satreskrim Polres Gunungkidul. Dua orang pemuda pelaku pencurian dan pembunuhan berhasil dibekuk di tempat persembunyiannya di wilayah Jawa Barat. Para pelaku terancam hukuman berat setelah dengan keji menghabisi nyawa Sugiyanto hanya untuk merampas hartanya. Diketahui, saat ditemukan, terdapat 21 luka tusukan di tubuh korban yang akhirnya membuat Sugiyanto kehilangan nyawanya.
Informasi yang berhasil dihimpun, pasca kejadian yang terjadi di jalan Jogja-Wonosari tepatnya di KM 22, Padukuhan Karangsari, Kalurahan Nglanggeran, Kapanewon Patuk pada 11 November lalu, tim dari kepolisian terus melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Olah TKP, pemeriksaan saksi, hingga mempelajari berkas otopsi dari rumah sakit dilakukan.
Berbagai petunjuk diperoleh pihak kepolisian yang kemudian mengarah pada MAW (23) warga Sorowijayan, Banguntapan, Bantul dan DL (23) warga Sosromenduran, Gedongtengen, Kota Yogyakarta sebagai pelaku pencurian dan pembunuhan.
Diketahui, pasca melakukan pembunuhan keji ini, kedua pelaku lantas melarikan diri ke Bandung, Jawa Barat. Tak ingin kehilangan buruannya, petugas kemudian melakukan pengejaran ke lokasi persembunyian hingga akhirnya berhasil membekuk keduanya.
Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, Iptu Riyan Permana membenarkan adanya penangkapan terhadap pelaku pembunuhan terhadap warga Ngasemrejo tersebut.
“Ya (sudah ditangkap). Nanti akan di pers rilis bareng teman-teman lainnya,” ujar Iptu Riyan Permana.
Pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap kedua pelaku tersebut. Dalam penangkapan tersebut, sejumlah barang bukti yang digunakan sebagai sarana dan alat juga turut diamankan petugas. Pelaku sendiri ditangkap pada tanggal 20 November 2020 lalu di kos wilayah Jawa Barat, di mana wilayah ini menjadi tempat pelarian keduanya.
Keduanya kemudian digelandang ke Mapolres Gunungkidul guna mempertanggung jawabkan perbuatan mereka yang melakukan pencurian dengan kekerasan dan berakibat menghilangkan nyawa korbannya.
“Iya (ditangkap di Jawa Barat),” tambahnya.
Sebagaimana diketahui, pegawai di warung Soto yang berada di kawasan Jogjakarta tersebut pada 11 November lalu ditemukan meninggal bersimbah darah di pinggiran jalan. Kala itu, korban ditemukan bersimbah darah dalam posisi terlentang lengkap dengan pakaiannya. Sepeda motor dan handphone milik korban masih ditemukan di dekatnya. Hanya saja sebuah tas ransel dan dompet milik korban tidak ada.
Warga yang menemukan korban lantas melapor ke pihak kepolisian. Otopsi dilakukan oleh medis RS Bhayangkara untuk mengetahui lebih lanjut.
Didapatkan informasi pula, korban sendiri menderita 21 luka tusukan yang melukai bagian tangan, ketiak, hingga dada. Pelaku sebelumnya sempat menendang korban yang berkendara sendirian hingga terjatuh. Tanpa ampun, MAW lantas menghujani korban dengan tusukan pisau secara membabi-buta. Saat almarhum Sugiyanto sudah tak berdaya, MAW dan DL lantas merampas dompet serta tas berisi uang 1.680.000 rupiah.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan4 hari yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Politik1 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Politik2 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
event4 minggu yang lalu
Tiang Senja Gelar Pameran Tunggal Bertajuk Api dalam Titik Perhatian
-
Politik1 minggu yang lalu
Benyamin Sudarmaji Deklarasikan Dukungan Untuk Sunaryanta-Ardi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Lapak Pedagang di JJLS
-
Sosial4 minggu yang lalu
Hanya 6 Anggota DPRD Gunungkidul Yang Ikuti Upacara Penurunan Bendera, Warga : Ragukan Jiwa Nasionalisme