Connect with us

Pemerintahan

Dinas Kesehatan Pastikan Saat Ini Tak Ada Kasus Polio di Gunungkidul

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)— Dinas Kesehatan memastikan sampai dengan saat ini tidak ada temuan kasus penyakit polio di Kabupaten Gunungkidul. Namun demikian, pemerintah terus mengintensifkan pemberian vaksin polio dan beberapa vaksin lain untuk mengantisipasi penyebaran virus ini.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengungkapkan, berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh pihaknya, sampai dengan sekarang ini tidak ada temuan penyakit polio yang terjadi di Gunungkidul. Kondisi ini tak lepas dari sejumlah upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan kesadaran masyarakat.

“Tidak ada kasus polio di wilayah Gunungkidul,” terang Dewi Irawaty, Selasa (23/01/2024)

Ia menjelaskan, hal ini tentunya tak lepas dari cakupan atau capaian vaksinasi polio untuk anak-anak di Kabupaten Gunungkidul. Dimana hingga saat ini sudah lebih dari 95 persen anak-anak mendapatkan vaksin polio dan beberapa jenis vaksin lain untuk mengantisipasi penyebaran penyakit menular.

Berita Lainnya  Pemkab Makin Serius Pindahkan Pusat Pemerintahan, 2 Kantor Anyar Akan Segera Dibangun

“Upaya penting yang dilakukan adalah dengan memberikan vaksin polio. Untuk cakupannya sekarang sudah di angka 95 persen lebih,” jelas dia.

Lebih lanjut ia mengatakan, meski ada wilayah utara yang berbatasan langsung dengan kabupaten Klaten yang saat ini tengah menjadi perhatian bersama karena banyaknya kasus polio atau lumpuh layu, hal ini tidak berpengaruh dan menyebar ke Gunungkidul. Kendati demikian, masing-masing fasilitas kesehatan khususnya puskesmas di wilayah perbatasan dan secara keseluruhan diminta untuk terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan tiap-tiap kader.

Berkaitan dengan penyakit polio, selain dapat dicegah dengan pemberian vaksin, masyarakat dihimbau untuk tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu Kementerian Kesehatan menemukan adanya sejumlah kasus lumpuh layu di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur,. Maka dari itu, upaya penanganan dan pencanangan imunisasi secara nasional terus diintensifkan oleh pemerintah untuk mengantisipasi semakin menyebarnya penyakit ini.

Berita Lainnya  Dana Dipangkas, Program Padat Karya Tak Bisa Lagi Dilaksanakan

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

event8 jam yang lalu

Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4Wonosari,(pidjar.com)- Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul akan menggelar Gunungkidul Geopark Night Specta Vol. 7.0 pada pertengahan Juli 2025 ini. Kepala Dinas...

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

Berita Terpopuler